Mentreng.com | Batusangkar – Pengawasan Partisipatif merupakan wadah kolaborasi antara Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) dengan masyarakat dalam meningkatkan fungsi pencegahan dan pengawasan.
Hal ini disampaikan Ketua Bawaslu Kabupaten Tanah Datar Andre Aski pada kegiatan Sosialisasi dan Deklarasi Kampung Pengawasan pemilu yang bertempat di Benteng For vander Capelen Jorong Kampung Baru Nagari Baringin Kec. Lima Kaum Kan.Tanah Datar, Kamis (30/11/2023).
Andre Aski menyampaikan kegiatan ini bertujuan agar masyarakat sadar akan pentingnya menjaga perilaku yang dapat merusak sendi-sendi demokrasi, sehingga mampu mendorong Pemilu yang berkualitas dan bermartabat.
“Di sini kita sadar bahwa bawaslu tidak dapat melakukan pengawasan secara optimal dikarenakan keterbatasan personel, sehingga membutuhkan peran aktif masyarakat agar turut andil dalam melakukan pengawasan,” ucap Andre.
Andre juga berharap kegiatan ini memberikan kesadaran partisipasi masyarakat untuk melakukan pengawasan mengawal proses demokrasi ke arah yang lebih baik pada pemilihan umum tahun 2024 mendatang.
“Keterlibatan masyarakat dalam setiap tahapan pemilu menjadi langkah strategis untuk mengawal proses demokrasi sehingga dapat menghasilkan pemimpin yang amanah dan berkualitas,” pungkasnya.
Kegiatan ini dihadiri oleh Bupati Tanah Datar diwakili Asisten I Elizar, SH, Ketua Bawaslu Provinsi Sumatera Barat Muhammad Kadafi, Ketua Bawaslu Tanah Datar, Andre Aski, Kapolres Tanah Datar diwakili Kapolsek Lima Kaum Iptu Fitrianto, Dandim 0307/TD diwakili Pasi Ops Letda Inf Dasfial, Kapolres Padang Panjang diwakili Waka dan peserta yang berasal dari berbagai unsur masyarakat,
dan undangan lainnya. **
