Mentreng.com | Batusangkar – Rutan Kelas IIB Batusangkar menggandeng pihak Pemadam Kebakaran Kabupaten Tanah Datar dalam rangka giat Simulasi Penyelamatan Keadaan Darurat Pemadaman Kebakaran, Sabtu (21/9/24) siang.
Kepala Rutan Batusangkar Elfiandi mengungkapkan titik berat giat simulasi ini adalah penyelamatan keadaan daruat kebakaran di dapur Rutan Kelas IIB Batusangkar. “Sesuai arahan Direktur Perawatan Kesehatan dan Rehabilitasi Dirjenpas, bahwasanya seluruh UPT Pemasyarakatan diminta bekerja sama dengan Dinas Satpol PP dan Pemadam Kebakaran dalam rangka persiapan jika terjadi keadaan darurat yakni kebakaran di dapur kami”, ucap Ka.Rutan Elfiandi.
Kemudian Ka.Rutan Elfiandi mengatakan peserta simulasi ialah Petugas dapur dan WBP yang bertugas di dapur. “Dengan cepat kami menindaklanjuti arahan Dirkeswat tersebut dengan langsung menyurati kepada Kepala Dinas Satpol PP dan Pemadam Kebakaran Kabupaten Tanah Datar untuk permohonan kegiatan simulasi ini. Kami juga menjelaskan bahwasanya target simulasi ini ialah Petugas dapur dan warga binaan kami yang ditugaskan didapur”, ungkap Ka.Rutan.
Turut hadir Naswirwan selaku Kabid Damkar Tanah Datar, Yan Irfan Kasi Saparana dan anggota Mikko Candra serta Rizki Wahyudi.
“Kami tentunya menginginkan tidak akan terjadi keadaan darurat seperti ini, namun tentunya kejadian kedepan tidak ada yang tahu. Oleh karena itu sebagai bentuk perhatian dan pencegahan pihak Dirjenpas melalui Dirkeswat mengarahkan seluruh Lapas dan Rutan di seluruh Indonesia untuk bekerja sama dengan pihak pemadam kebakaran agar kejadian darurat seperti ini dapat dicegah dan diminimalisir dampaknya”, ujar Ka.Rutan Elfiandi.
Beberapa kegiatan simulasi yang dilaksanakan diantaranya tata cara pemadaman api menggunakan karung goni, tata cara penggunaan Fireblock, pemadamam api skala kecil dan besar menggunakan Apar dan penanggulangan ketika terjadi kebocoran gas. Tampak Petugas Rutan Batusangkar dan Kasubsi Pelayanan Tahanan Adryan Abbas serta WBP yang bertugas di dapur ikut mempraktekkan semua ilmu yang diberikan petugas Damkar Kabupaten Tanah Datar.
“Mengingat dapur merupakan tempat proses masak memasak kebutuhan konsumsi WBP, tentunya hal ini berpotensi menimbulkan keadaan daruat dan Alhamdulillah apresiasi kami ucapkan kepada pihak Dinas Satpol PP dan Pemadam Kebakaran yang bersedia membantu memberi pemahaman dan praktek langsung untuk penyelamatan keadaan darurat pemadaman kebakaran”, tutup Ka.Rutan Elfiandi. (syuja)