Kapolsek Tanjung Emas Wakili Kapolres Hadiri Prosesi Khatam Al Quran di Masjid Jamiak Pagaruyung

Mentreng.com | Tanjung Emas —
Pada Hari Sabtu 20 April 2024 di Masjid Jamik Bundo Kanduang yang terletak di Nagari Pagaruyung Kec Tanjung Emas Kab.Tanah Datar dipenuhi oleh masyarakat dan anak-anak yang akan melakukan prosesi Khatam Al Quran di masjid yang sudah berdiri semenjak berpuluh tahun tersebut.

Khatam Al Quran ini sendiri diakui telah menjadi Alek Nagari Pagaruyung, ketika seorang anak telah menamatkan pembelajaran baca Al Quran di Taman Pendidikan Alquran (TPQ) termasuk di Masjid Bundo Kanduang yang familiar dikenal dengan nama Mesjid Jamik tersebut.

Pada hari Sabtu itu, para santri telah selesai mengikuti pendidikan Baca Al Quran dengan 4 tahun masa pembelajaran, kemudian dinyatakan lulus dari Kementerian Agama Tanah Datar.

Diketahui, untuk menyelenggarakan Alek Nagari Khatam Al Quran tersebut terdapat kekuatan besar yang secara turun temurun diupayakan dan diwariskan yakni penerapan filosofi “saciok bak ayam, sadanciang bak basi”, kegotong royongan dan kekeluargaan terus dibangun hingga menjadi contoh bagi generasi berikutnya.

Tak mengherankan bila kegiatan Khatam Al Quran ini mendapat apresiasi dari Bupati Tanah Datar Eka Putra. Pada hari itu Bupati Tanah Datar diwakili Camat Tanjung Emas ikut menghadiri Alek Nagari Khatam Al Quran di Masjid Jamiak Pagaruyung, Juga tampak hadir Kapolres Tanah Datar diwakili Kapolsek Tanjung Emas Iptu Rudi Hartono, SH, Camat Tanjung Emas Zulkifli, S.Sos, Wali Nagari Pagaruyung Irmaizal Dt.Mogek serta Wali Jorong Se-Nagari Pagaruyung dan para orang tua santri.

Kapolres Tanah Datar diwakili Kapolsek
Tanjung Emas Iptu Rudi Hartono, SH
mengatakan, bahwa Kapolres mengapresiasi semangat dan tekad para orang tua untuk memfasilitasi pendidikan anak, khususnya ilmu agama dengan membaca Al Quran.

“Kapolres berharap Khatam Al Quran sekaligus sebagai sarana intropeksi diri terhadap kelanjutan pendidikan si buah hati, apalagi kaderisasi dan regenerasi ulama, dai, dan mubaligh harus dipersiapkan secara dini,” kata Iptu Rudi Hartono, SH.

Dikatakannya, Kapolres berharao minimal di tengah keluarga anak mampu untuk menjadi imam sholat, menyelenggarakan jenazah dan prosesi keagamaan lainnya.

“Namun, sejauh mana orang tua mengarahkan dan mendidik putra putrinya untuk mendirikan sholat di masjid. Inilah yang disebut Kapolres bahwa Khatam Al Quran sekaligus sebagai sarana intropeksi.

Kegiatan Khatam Al Quran Masjid Jamik Pagaruyung itu juga diisi dengan acara pawai takruf yang dilepas oleh Camat dan Kapolsek dan dikawal oleh Bhabinkamtibmas Polsek dan Babinsa Nagari Pagaruyung. **

Print Friendly, PDF & Email

Pos terkait