Kunjungan Silaturahmi Bupati Tanah Datar Ke Riau Dalam Rangka Meningkatkan Kerjasama Bidang Perdagangan dan Pariwisata

Mentreng.com | Pekanbaru (Riau) – Bupati Tanah Datar Eka Putra didampingi oleh Plh. Sekda Edi Susanto, Kabag Humas dan Protokol Yusrizal dan rombongan, melakukan kunjungan silaturahmi ke Kabupaten Pelalawan Provinsi Riau, Kamis (01/07/2021).

Kedatangan Bupati beserta rombongan disambut langsung oleh Bupati Pelalawan H. Zukri didampingi Sekda Tengku Mukhlis, Asisten Pemerintahan Zulhelmi, Kepala Badan Keuangan dan Aset Daerah (BPKAD) Devidson, Kabag Organisasi Tengku Zulfan dan Kapolsek Pangkalan Kerinci Kompol. Syafrijoni

Bupati Tanah Datar Eka Putra usai pertemuan menjelaskan bahwa kedatangannya langsung ke kabupaten Pelalawan selain untuk meningkatkan hubungan silaturahmi juga untuk menjajaki peluang kerjasama diberbagai bidang antara dua kabupaten berbeda provinsi yang masih memiliki hubungan emosional yang cukup erat ini.

“Alhamdulillah hari ini kita bisa berkunjung ke sini, tentunya kunjungan ini yang utama untuk menjalin dan mempererat silaturahmi antara kabupaten Tanah Datar dengan Pelalawan. Selanjutnya nanti juga akan kita tidak lanjuti dengan perjanjian kerjasama terutama di sektor perdagangan dan pariwisata,” kata Eka Putra.

Eka Putra menyebutkan selain rencana kerjasama antar dua kabupaten, maksud dan tujuannya ke sini juga untuk mencari jejak yang mana dulu Tuanku Lintau juga dimakamkan di sini. Dan terkait dengan keberadaan makam Tuanku Lintau ini rencananya juga akan dibangun monumen Kabupaten Tanah Datar dan Pelalawan di sini.

Apa yang disampaikan oleh Bupati Eka Putra juga diamini langsung oleh Bupati Pelalawan H. Zukri. “Pertemuan ini tentunya kita manfaatkan untuk saling berbagi ilmu dan informasi yang nantinya akan kita sampaikan langsung kepada masyarakat,” ujar Zukri.

Zukri juga mengatakan bahwa dalam waktu dekat ini pihaknya juga akan datang ke kabupaten Tanah Datar untuk melakukan kunjungan balasan.

Usai bertemu dengan Bupati Kabupaten Pelalawan, Bupati Eka Putra juga menyempatkan untuk bertemu dengan Ketua IKTD Kabupaten Pelalawan H. Ramlan beberapa pengurus.

Dalam pertemuan singkat usai shalat dzuhur berjamaah, kepada ketua dan pengurus IKTD Kabupaten Pelalawan Bupati menyampaikan bahwa pihaknya mengharapkan partisipasi para perantau untuk membangun kabupaten Tanah Datar.

“Kita cukup bangga dengan perantau kita yang ada di sini yang selama ini bisa diterima dan bisa membaur dengan masyarakat setempat. Pesan saya jaga marwah kabupaten Tanah Datar dan terus bangun komunikasi dengan warga yang ada di kampung halaman,” pesan Bupati Eka Putra.

Setelah dari Kabupaten Pelalawan Bupati Eka Putra Melanjutkan pertemuan dan silaturahmi dengan
Pengurus IKLB dan IWTD Kota Pekanbaru di salahsatu Rumah Makan di Pekan Baru pada Jum’at (02/07/2021).

Pada kesempatan itu juga hadir Ketua PKK Kabupaten Tanah Datar Ny. Lise Eka Putra, Kabag Humas dan Protokol Yusrizal, Ketua IKLB Kota Pekanbaru yang juga sebagai anggota DPRD Provinsi Riau H. Parisman Ihwan, Ketua Harian IKLB Amirul Anwar , Sekretaris Umum IKTD Provinsi Riau H. Yon Hefri, Ketua IWTD Yuli Desri Syaprin, para sesepuh dan warga IKLB Kota Pekanbaru serta IWTD.

Dalam kesempatan tersebut Bupati Eka Putra menyampaikan bahwa kehadirannya di kota Pekanbaru sebenarnya tidak semata-mata untuk bersilaturahmi dengan perantau, namun dalam rangkaian kegiatan kedinasan. Tetapi karena sudah berada di Pekanbaru tidak ada salahnya bersilaturahmi dengan para perantau yang ada di sini.

“Kami berada di kota Pekanbaru dalam rangka agenda dinas, yang pertama pada Kamis kemarin, ke Kabupaten Pelalawan untuk membahas rencana kerjasama antara kabupaten Tanah Datar dengan Pelalawan bidang pariwisata dan perdagangan. Selain itu kami juga menelusuri jejak Tuanku Lintau yang dulu dimakamkan di Pelalawan, dan ada juga rencana untuk membangun monumen Kabupaten Tanah Datar dan Pelalawan nantinya,” kata Eka Putra.

Eka Putra juga menyampaikan agenda lainnya adalah melakukan pertemuan dengan pihak Kepala Balai Pelaksana Penyediaan Perumahan Sumatera III Kementerian PUPR yang juga berada di Kota Pekanbaru.

“Ini kaitannya dengan bantuan rumah untuk warga kita yang kurang mampu, dan Insya Allah pada tahun ini juga akan direhab rumah tidak layak huni di Tanah Datar oleh pemerintah,” ujar Bupati.

Bupati juga menyampaikan bahwa sebelumnya di Batusangkar, Pemda Tanah Datar telah menandatangani perjanjian kerjasama di lima bidang urusan pemerintahan dengan Pemko Pekanbaru, dan terkait dengan ini Bupati mengharapkan para perantau turut mendukung kerjasama tersebut.

Selanjutnya Bupati Eka Putra juga meminta dukungan penuh dari para perantau untuk membangun Tanah Datar ke depan. “Untuk membangun Tanah Datar tidak cukup hanya dilakukan oleh pemerintah daerah dan masyarakat yang berada di kampung halaman saja, tetapi kami juga membutuhkan dukungan dari seluruh perantau di manapun berada,” tambahnya.

Sementara Ketua IKLB Kota Pekanbaru H. Parisman Ihwan mengatakan perantau siap mendukung seluruh program unggulan pemerintah daerah. “Kami seluruh pengurus dan warga IKLB Kota Pekanbaru siap untuk mendukung pemda dalam melaksanakan program-programnya,” kata H. Parisman.

Hal senada juga disampaikan langsung oleh sesepuh IKLB Kota Pekanbaru yang juga Sekretris Umum IKTD Provinsi Riau H. Yon Hefri. ” Kami berharap bapak Bupati bisa mambangkik batang tarandam dan mendoakan apa yang menjadi cita-citanya bisa terwujud hendaknya. Kami juga siang terus membangun komunikasi dan informasi, mudah-mudahan usaha dan upaya kita untuk memajukan kabupaten Tanah Datar diberikan kemudahan oleh Allah SWT, amin,” harap H. Yon.

Ny. Lisa Eka Putra : Pelaku UMKM Harus Tetap Semangat dan Tidak Boleh Putus Asa
Pelaku usaha sektor UMKM harus tetap semangat dan tidak boleh berputus asa menyikapi kondisi ekonomi yang menurun dampak pandemi Covid-19.
Hal ini disebutkan Ketua Dekranasda Kabupaten Tanah Datar Ny. Lise Eka Putra ketika berkunjung ke Dekranasda Provinsi Riau, Kamis (01/07/2021).
Dikatakan Ny. Lise Eka Putra, di masa pandemi saat ini, memang berbagai aktifitas masyarakat banyak terganggu begitu juga dengan UMKM dan usaha lainnya, namun kita tidak semestinya berputus asa terus berusaha dan bersemangat dengan tetap mematuhi protokol kesehatan.
“Tidak hanya di provinsi Riau di Sumatera Barat pun sama kondisinya bagaimana UMKM seperti usaha tenun songket, batik yang mana di Tanah Datar juga ada usaha membatik yaitu batik tanah liek juga mengalami kondisi serupa, rendahnya daya beli masyarakat, jika ada yang membeli itu hanya pesanan, kalau tidak ada yang memesan para pekerja tidak akan bekerja”, jelasnya.
Ny. Lise menyebut di Kabupaten Tanah Datar banyak juga terdapat UMKM yang bergerak di bidang tenun songket dan membatik dengan motif-motif kuno yang kembali diangkat dengan tujuan melestarikan kebudayaan yang berasal dari turun-temurun.
“Di Tanah Datar juga terdapat pusat pelatihan tenun (sentra tenun) guna terus melestarikan tradisi menenun ini yang sudah ratusan tahun lahir di tengah-tengah masyarakat Tanah Datar Luhak Nan Tuo. Untuk itu kami mengundang Dekranas Provinsi berkunjung ke tempat kami, agar bisa juga menyaksikan langsung, bertukar informasi dan pengalaman dengan pengrajin yang kita bina serta melihat peluang kerjasama,” ujarnya.
Pengurus Dekranasda Provinsi Riau Leni Marlina mengatakan di Provinsi Riau kegiatan Dekranasda ini juga baru kembali digiatkan yang sebelumnya sempat fakum ditambah lagi dimasa pandemi covid-19 dan ini atas inisiasi ketua Dekranasda Provinsi Riau yang baru.
“Kegiatan Dekranasda Provinsi Riau ini juga baru kembali digiatkan dan itu belum semua kegiatan pembinaan yang dapat dilakukan namun kita berharap ini kembali menggeliat dan tetap berupaya bagaimana kegiatan IKM dan UMKM dapat berkembang,”ucapnya.**
Print Friendly, PDF & Email

Pos terkait